Gempar... Siswi SMA Melahirkan Bayi Saat Menjalani Ujian 

SAMPANG - Seorang siswi SMA Negeri 1 Sampang melahirkan di dalam kelas. Siswa tersebut bahkan melahirkan saat sedang melaksanakan ujian. Sekolah pun mendadak geger. Wakasek Humas SMAN 1 Sampang Hamid membenarkan kejadian tersebut. Ia mengatakan siswi tersebut merupakan pelajar kelas 10.

Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Jateng Dr A Yuspahruddin Pimpin Baksos Jelang Peringatan HBP Ke 59

Dikutib dari laman detik.com bahwa, pihak SMA Negeri 1 Sampang membeberkan kondisi siswinya yang melahirkan bayi di kelas saat ujian berlangsung. Sekolah menyebut siswi yang bersangkutan kondisinya kritis.

Wakasek Humas SMAN 1 Sampang mengatakan usai melahirkan di kelas, sang siswi langsung dilarikan ke Puskesmas Kamoning. Namun karena kondisinya kritis maka siswi tersebut dirujuk ke rumah sakit.

Baca juga: Jelang Kegiatan Bakti Sosial, Asmada Audiensi Dengan Bupati Wonosobo

Siswi yang melahirkan tersebut kritis karena ari-ari bayi tidak keluar. Sedangkan untuk bayi yang dilahirkan berjenis kelamin perempuan

Baca juga: Kakanwil Kemenkumham Jateng Lantik 88 Orang di Lingkungan Kemenkumham

"Saya tidak bisa menyebutkan namanya, namun siswi melahirkan itu benar, dia kelas 10, " Kata Hamid di Puskesmas Kamoning, Kamis (30/11/2023).

Baca juga: Luas Total Rutan karangayar keseluruhan Capai 32.583 meter persegi.

Hamid menyebut pihak sekolah awalnya tak mengetahui adanya siswi yang melahirkan. Kejadian tersebut diketahui saat sedang berlangsung ujian.

Saat itu salah satu guru yang menjaga ujian mendengar tangisan, karena dianggap gaduh kemudian guru menegur agar tak ramai saat ujian. Namun saat dicek ternyata siswi tersebut telah bersimbah darah dan melahirkan darah.

Baca juga: IWAPI Ikut Berdayakan Masyarakat di Sekitar IKN

Ketika dicek, ternyata siswi tersebut telah bersimbah darah dan melahirkan sesosok bayi di sampingnya.

"Kata guru yang menjaga saat ujian, awalnya terdengar suara tangisan, lantas ditegur agar tetap terang, " terangnya.

Kejadian ini sontak membuat gempar kelas dan sekolah. Karena hal ini, siswi kemudian dilarikan ke puskesmas dengan ambulans.

"Bayinya perempuan, namun untuk siswinya dibawa ke RSUD Sampang, " tandas Hamid.

Hamid sendiri mengaku tak melihat langsung kejadian tersebut. Namun peristiwa tersebut membuat geger sekolah. Ia bahkan belum bisa cerita banyak karena masih syok.

Baca juga: Anies Baswedan di Mata Seorang Billy D. Nerotumilena

"Saya masih gemeteran, jadi tidak bisa bercerita banyak, " tandas Hamid.

(Red/Hendra)