Peringati HPSN Koramil, Kecamatan dan Polsek Gelar Karya Bhakti

    Peringati HPSN Koramil, Kecamatan dan Polsek Gelar Karya Bhakti
    Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2023 dan Jumat Bersih Koramil 03/Mojotengah Kodim 0707/Wonosobo, Kecamatan, Polsek serta paguyuban Kades se – Mojotengah melaksanakan karya bhakti dengan sasaran pembersihan lingkungan sepanjang jalan Kalibeber. Jum’at (24/02/2023).

    Dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) Tahun 2023 dan Jumat Bersih Koramil 03/Mojotengah Kodim 0707/Wonosobo, Kecamatan, Polsek serta paguyuban Kades se – Mojotengah melaksanakan karya bhakti dengan sasaran pembersihan lingkungan sepanjang jalan Kalibeber. Jum’at (24/02/2023).

    Camat Mojotengah Fany Muqorrobin saat pelaksanaan kegiatan menyampaikan bahwa kegiatan karya bakti bersama instansi ini dalam rangka memperingati Hari Peduli Sampah Nasional tingkat kecamatan dan juga Jumat Bersih. Ini sebagai bentuk himbauan kepada masyarakat agar bersama – sama peduli dengan permasalahan sampah.

    ”Permasalahan sampah menjadi problema saat ini, dimana tiap harinya sampah terus bertambah sedangkan tempat penampungannya di Wonosobo sudah memprihatinkan. Dan juga masih ditemukan masyarakat membuang sampah sembarangan seperti di sungai atau sembarang tempat” kata Camat.

    Batuud Koramil Mojotengah Peltu M. Faruk menambahkan TNI sangat mendukung upaya mengatasi permasalahan sampah.  Kita diharapkan untuk bersama – sama menjaga lingkungan sekitar kita khususnya masalah kebersihan. Untuk itu melalui karya bakti ini mengajak semua komponen masyarakat bersama - sama melaksanakan pembersihan di lingkungan sekitar kita.

    "Hidup bersih tanpa sampah berarti memperhatikan nilai estetika dari sebuah lingkungan. Kalau lingkungan kita bersih akan enak dipandang, indah dan nyaman" ujarnya.  Ia melanjutkan, masyarakat juga perlu merawat kepedulian akan kebersihan lingkungan” kata Batuud.

    Ia menambahkan, dengan mewujudkan lingkungan yang bersih sudah pasti akan diterapkan pola hidup yang sehat karena banyaknya sampah termasuk penyebab munculnya penyakit. "Kalau banyak sampah, tentu muncul sumber macam penyakit, seperti genangan air akibat tumpukan sampah maka apabila lingkungan bersih otomatis kita telah menerapkan hidup sehat" tambah Peltu M Faruq.

    Seperti kita ketahui bersama bahwa saat ini sampah bukan hanya menjadi persoalan Negara Indonesia saja tetapi sudah menjadi permasalahan dunia, oleh karena itu Pemerintah saat ini terus berupaya mengatasi permasalahan sampah tersebut dan menargetkan Indonesia bisa bebas sampah pada Tahun 2023, pungkasnya.

    wonosobo jateng hpsn sampah
    Ahmad Ridho

    Ahmad Ridho

    Artikel Sebelumnya

    Wartawan Jateng Counter Opinion Polri Gelar...

    Artikel Berikutnya

    Peringati HUT Dan Sambut Ramadhan, Persit...

    Berita terkait